Kerjasama

Dulu ketika kita masih duduk di bangku sekolah, kita pasti pernah belajar yang namanya kerjasama. Sampai saat ini, di salah satu buku sekolah anak saya, saya masih menemukan topik tentang kerjasama. Yang saya ingat, salah satu manfaat kerjasama adalah meringankan pekerjaan.

Ketika saya menonton salah satu drakor mengenai sebuah perusahaan, saya melihat bukti riil mengenai kerjasama tersebut. Cerita di drama tersebut adalah mengenai sebuah perusahaan bioteknologi di masa depan, yang mana pemilik perusahaan memiliki 5 orang inti yang membantunya mengelola perusahaan. Lima orang inti tersebut adalah 3 peneliti, 1 ketua IT untuk urusan sistem dan 1 pengacara yang mengatur media dan hukum.

Pada salah satu scene, terungkap bahwa 1 pengacara yang merupakan orang inti tadi ternyata adalah mata-mata perusahaan lain sehingga akhirnya ditangkap. Karena ada 1 orang inti yang tertangkap, tentu saja kemudian si pemilik harus menjalankan semua fungsi atau pekerjaan yang tadinya dikerjakan si pengacara. Disinilah saya kemudian menyadari manfaat kerjasama tadi.

Bagaimanapun, semua manusia hanya memiliki 24 jam sehari. Apakah dia seorang dengan kepintaran luar biasa, ataupun memiliki kemampuan diatas rata-rata, tetap dia membutuhkan orang lain jika dia ingin menjalankan sebuah usaha yang memiliki aktivitas di beberapa bidang.

Kesimpulannya apa, min? kerjasama itu baik karena memiliki banyak manfaat 😀