Cara perpanjang paspor

Dulu sebelum pandemi, kita mengenal aplikasi Antrian Paspor untuk urusan seputar paspor. Sekarang gimana, apakah masih bisa pakai aplikasi tersebut ? Tidak. Saat ini aplikasi yang digunakan adalah aplikasi M-Paspor.

FYI (For Your Information), jawaban itu berdasarkan pengalaman saya pribadi perpanjang paspor di bulan Mei 2022. Jika kedepannya aplikasinya berubah lagi, silahkan cari referensi lain, ya.

Jadi ceritanya paspor saya expired September 2021. Beberapa bulan sebelum expired, saya sudah cari informasi sana-sini mengenai perpanjangan paspor, saya juga pantengin tuh aplikasi antrian paspor yang tak kunjung berfungsi dengan baik. Waktu itu memang sedang tinggi-tingginya kasus covid sehingga saya berpikir ‘mungkin memang belum bisa perpanjang, toh ngga bisa kemana-mana juga karena negara-negara lain banyak yang tutup akses.’

Masuk tahun 2022, sejak kasus covid semakin menurun, saya putuskan untuk kembali mencoba untuk perpanjang paspor. Aplikasi antrian paspor waktu itu masih ada, tetapi tetap tidak berfungsi, maka saya mencari-cari informasi lagi di internet. Dan ketemulah informasi tentang aplikasi M-Paspor.

Singkat cerita, saya download aplikasi itu dan register, lalu saya coba pengajuan perpanjang paspor. Saya upload semua dokumen yang diperlukan untuk perpanjang paspor, kemudian ada pilihan untuk mencari kantor imigrasi untuk proses wawancara dan foto. Memang, sih, kita boleh memilih kantor imigrasi dimanapun (tidak perlu sesuai domisili), tetapi ternyata susah dapat kuota, euy…

Jujur saya tidak tahu kapan dan bagaimana proses open kuotanya, karena ada kantor imigrasi yang sebulan full sudah habis kuotanya, tetapi ada kantor imigrasi yang kuotanya open per-minggu. Saya lihat di list kantor imigrasinya ada MPP Bekasi, maka saya putuskan untuk kesitu saja. Pengalaman saya dengan MPP Bekasi sangat okeh, jadi kenapa harus memilih tempat lain?

Jadilah saya pantengin tuh M-Paspor, ngarep bisa dapat kuota di MPP Bekasi. Bener-bener kaya nunggu telepon pas jaman pacaran dulu….harap-harap cemas. Dan asli, proses nunggu kuota ini lama. Hampir tiap minggu saya buka apps M-Paspor ini, tiap hari malah kalau menjelang akhir bulan, karena asumsi saya kalau akhir bulan itu akan open untuk bulan berikutnya. Untung hanya 5 tahun sekali, saya bela-belain untuk bisa dapat kuota.

Dalam proses nunggu kuota yang tak kunjung dapat, saya berpikir… ‘ini paspor suami dan anak-anak apa sekalian aja ya daripada nanti ribet nunggu kuota lagi.’ Di M-Paspor memang ada pilihan untuk “tambah pemohon,” maka saya putuskan untuk sekalian-in perpanjang paspor suami + 1 anak, serta pembuatan paspor baru untuk anak yang kecil. Total 4 pemohon.

Dan… Thanks, God! Akhirnya saya dapat kuota juga di tanggal 20 Mei 2022 kemarin. Setelah dapat kuota, kita harus bayar biaya paspornya sebelum dapat surat konfirmasi kedatangan ke kantor imigrasi. Dengan kata lain, jika kita sudah bayar tetapi tidak datang sesuai jadwal, uang kita hangus. Ini bagus, jadi orang ngga sembarang habisin kuota. Tapi tenang saja, ada tulisannya kalau kita masih bisa ganti jadwal jika memang ditanggal yang kita set sebelumnya tidak memungkinkan untuk kita datang.

Jadi seperti itu saja cara perpanjang paspor… pakai aplikasi M-Paspor untuk daftar dan upload semua dokumen, lalu set jadwal kedatangan ke kantor imigrasi untuk wawancara dan foto. Setelah bayar biaya paspor, kita bisa print surat konfirmasi kedatangan untuk nanti ditunjukkan di kantor imigrasi. Setelah datang ke kantor imigrasi sesuai jadwal, staff akan verifikasi dokumen-dokumen yang diupload sebelumnya, lalu wawancara, foto, beres! Paspor jadi dalam 5 hari kerja. Yes!