
Dulu saya pernah menulis 1 e-book singkat mengenai rahasia-rahasia untuk menguasai bahasa Inggris. Saat itu sebenarnya saya menggunakan e-book gratis tersebut sebagai sarana promosi untuk bisnis les online yang ingin saya kembangkan, namun tidak lama setelah e-book selesai, saya mengalami kondisi yang tidak memungkinkan untuk terus melanjutkan usaha tersebut sehingga akhirnya jadi terbengkalai.
Karena saat ini saya sedang menulis blog dengan topik bahasa Inggris, saya pikir ada baiknya saya tuliskan saja lagi disini poin-poin pentingnya, supaya pembaca yang belum pernah membaca juga bisa mendapatkan tambahan wawasan. Totalnya ada 7 bagian, jadi saya akan tuliskan secara serial saja. Untuk kali ini, saya akan menuliskan part one nya.
Rahasia pertama adalah “All in one” (keseluruhan). Maksudnya apa? artinya ketika kita ingin belajar bahasa Inggris, kita perlu belajar keseluruhan aspek dalam bahasa Inggris, yaitu Grammar, Listening, Speaking, Reading, Writing.
Kecenderungan mereka yang ingin belajar cepat atau mungkin tergoda iming-iming marketing modelan ‘get rich quick‘ (ingin cepat sukses) akan membuat pemikiran bahwa belajar Inggris yang gampang saja, yang penting bisa kelihatan ngerti Inggris, apakah itu dengan belajar daily conversation saja atau hafalin vocabulary saja. “Emang bisa?” bisa aja, tergantung definisi masing-masing. Contoh: ketika saya mengatakan ‘saya bisa masak’ meskipun saya hanya bisa membuat telor ceplok, apakah valid? Valid, dong. toh membuat telor ceplok = memasak, meskipun hanya 1 jenis saja. Sama seperti ketika seseorang bisa berkata ‘i can speak English‘, apakah artinya dia bisa ngomong Inggris? valid juga, karena kan memang dia sudah berbicara bahasa Inggris meskipun hanya 1 kalimat.
Kembali ke rahasia pertama dan utama… jika kamu ingin menguasai bahasa Inggris, belajarlah seluruh aspek dalam bahasa Inggris, yaitu:
*Grammar, adalah pembelajaran mengenai tata bahasa Inggris yang baku atau formal, mulai dari struktur, bagian, penyusun kalimat, sampai aturan cara menyusun kata / frase / klausa / kalimat. FYI, buat kamu yang merasa bahwa Grammar itu sulit, saya kasitau 3 hal:
- Grammar itu sulit jika dibuat rumus : Saya ingat dulu pernah melihat buku yang membuat rumus Tenses. Ketika saya mendalami konsep Tenses, saya malah menganggapnya lucu… bahasa koq ada rumus. Di dalam bahasa tidak ada yang namanya rumus, yang ada adalah POLA. ketika kita mau mempelajari pola bahasa, maka lama-lama kita akan memahaminya secara otomatis.
- Grammar itu sulit jika dipelajari seluruhnya : untuk kalian yang tidak tau, ada ratusan topik grammar. Serius! Kalau kamu niat jadi ahli tata bahasa (grammarian), memang harus belajar semuanya tuh. Tapi jika kamu hanya ingin bisa bahasa Inggris sampai level menengah, cukup belajar grammar sampai level intermediate saja.
- Grammar itu cenderung sulit jika dipelajari tanpa tahapan yang tepat : biasanya orang belajar grammar mulainya dari Tenses. Menurut saya ini kurang tepat, karena sebenarnya masih ada tata bahasa yang lebih dasar lagi dibanding Tenses. Ketika dasarnya kurang informasi/pemahaman, kemungkinan akan merasa grammar itu susah, padahal kalau basic nya sudah paham, selanjutnya jauh lebih mudah.
*Listening, adalah pembelajaran dalam bentuk praktek mendengarkan suara / percakapan, biasanya lewat komunikasi langsung dengan pengajar, atau kaset / rekaman
*Speaking, adalah pembelajaran mengenai cara pengucapan (pronunciation), dan praktek / pengujian pemahaman bahasa Inggris secara lisan.
*Reading, adalah pembelajaran vocabulary, termasuk idiom. Implementasinya dengan bacaan.
*Writing, adalah pembelajaran dalam bentuk praktek menulis, mengkombinasikan pemahaman grammar, reading, listening, serta speaking.
